Pekalongan - Beredarnya beras plastik merupakan pukulan telak bagi Indonesia. Negara yang terkenal dengan sumber daya alamnya. Terlebih tanah surga dengan kesuburan tanah yang dilukiskan oleh Koes Plus dalam lagu yang berjudul Kolam Susu menyatakan dalam bait liriknya "tongkat kayu dan batu jadi tanaman".
Temuan beras plastik merupakan tamparan yang keras bagi kita semua. Namun kita tidak boleh larut dalam kehawatiran yang berlebihan. Pengenalan sejak dini merupakan kunci utama menjegal menjamurnya penjualan beras plastik ini.
Berikut tim Pekalonganisme.com mencoba memberikan beberapa tips untuk membedakan beras asli dan beras plastik.
Warna
Jika dilihat, beras plastik terlihat lebih transparan dibandingkan dengan beras asli. Beras asli warnanya putih keruh tidak tembus pandang.
Tekstur
Beras asli memiliki rekstur yang lebih kesat dibandingkan beras plastik jika digenggam. Beras plastik akan terasa licin bila digenggam.
Uji
Pertama, bila direndam air, beras asli akan menjadilan air rendaman menjadi keruh seperti susu (air tajin). Berbeda dengan beras plastik ketika direndam hanya menjadikan air keruh kecoklatan.
Kedua. Beras asli rapuh apabila dikunyah. Berbeda dengan beras plastik yg kokoh dan kenyal saat dikunyah dalam keadaan mentah.
Ketiga nyalakan seteika apabila masih ragu membedakan antara beras asli dan beras plastik. Beras plastik akan leleh atau berubah bentuk menjadi pipih apabila di setrika. Namun beras asli akan tetap seperti bentuk semula atau hancur menjadi debu.
Semoga tips di atas dapat membantu membedakan beras asli dan beras palsu.
Salam Pekalonganisme.com
26 May 2015
Cara Membedakan Beras Asli dengan Plastik
Tags
# lifestyle
# Pekalongan
About Unknown
Pekalonganisme bukan aliran, tapi selalu berusaha mengalir dan mengaliri Pekalongan dengan informasi-informasi positif yang dapat dipertangungjawabkan sekaligus memberikan pengalaman baru bagi pengunjung melalui konten-konten segar penuh keberagaman.
Pekalongan
Label:
lifestyle,
Pekalongan